Last Day to UKK
Besok
adalah hari di mana perjuangan di kelas sebelas ini berakhir. Of
course... ini adalah detik-detik menjelang UKK. Bukan apa-apa, sih.
Tapi kebanyakan orang kalau UKK, UTS, Ujian, atau apalah. Mereka
cenderung parno. Padahal kan udah pernah ujian sebelumnya. Udah
pernah semesteran, kan? udah pernah ulangan juga. Jadi, kenapa?
Yapp,
mungkin ini berkaitan dengan kesiapan masing-masing siswa. Orang yang
siap akan bisa terhindar dari ketakutan yang justru bikin nggak
fokus. Baik itu siap materi dan mental. Dan saat ini, mungkin karena
saking keterlaluannya aku, di saat-saat seperti ini nggak belajar
malah blogging. Ngahaha, Gue emang parah banget.
Bagi
orang-orang di sekolahku, setiap semesteran atau mid semester, selalu
ada aja yang buat kita-kita bingung, galau, dan sebagainya. Ibarat
pintu, kita harus punya kunci untuk bisa masuk ruangan UKK. Apa itu?
Yupp...
ini nih penyebab aku galau tadi pagi. Di saat yang lain udah punya
karena udah lunas SPP, aku selalu aja belum. Karena masalah pulus, of
course!
kartu ujian yang sok penting |
Jadi
apa kesimpulannya?
Kartu
ujian itu bagiku mahal banget. Untuk ngedapetin dia, aku harus
membayar sejumlah uang yang mungkin sampai berjuta-juta (itu kalau
nunggak banyak). Selalu aja benda yang satu ini bikin aku gregetan.
Gimana enggak? Mau fokus belajar, ee terbayang-bayang kalau sampai
sekarang aku belum dapet itu kartu.
Tapi
alhamdulillah, siang tadi aku berhasil mendapatkannya.
orang setress selfie with examination card :p |
Oke
ya prend, mungkin aku memang harus belajar-belajar-belajar.
Daaaann.... besok aku kelas tigaaaaa!!! Aaaaaa!!!
ALLAHUAKBAR!!!!
Komentar
Posting Komentar