[Muisi] : Semut Kecil

Apa daya semut kecil ketika kaki-kaki manusia siap melindas tubuhnya?

Bukannya aku mampu melepas dahaga ketika haus,
Melainkan jernihnya air telah tersedia dengan cuma-cuma
Bukannya aku mampu mendatangkan makanan ketika lapar,
Melainkan lezatnya hidangan telah tersaji di meja makan

Semut hitam yang kecil
Ia terlemah dari yang terlemah
Terkerdil dari yang terkerdil
Maka, apa daya semut kecil ketika kaki-kaki manusia siap melindas tubuhnya?


Dan ingatlah,
Bahwa sesungguhnya
Segala sesuatu berjalan atas kehendak-Nya
Maka keadaan yang bagaimanakah yang luput dari kuasa-Nya?

Semut kecil,
Ketika Dia menginginkan si semut terinjak, terinjaklah ia
Menjemput si semut ke alam yang lebih nikmat,
Ke alam yang tak pernah membuatnya susah lagi paya
Namun ketika Dia menghendaki si semut selamat, maka selamatlah ia
Berlari menjauh, cepat, dan sigap

Kepada seekor semut, Dia peduli.
Maka apakah yang membuat manusia putus asa ketika ditimpa cobaan yang bertubi-tubi?

Tidaklah kita sabar,
Kecuali Dialah yang menabahkan
Tidaklah kita mampu melewati apa pun,
Kecuali Dialah yang menguatkan batin dan pikiran
Dan tidaklah kita mampu berjuang,
Kecuali Dialah yang menumbuhkan semangat yang berkobar

Maka apa daya kita, semut kecil..
Ketika kita jauh dari rahmat-Nya saat bisingnya dunia menguasai kita?

~Nur A. Rini~

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SO7 : Pertama dan Selamanya

FREEDAY OR ANIDAY WHATEVER

Nggak Penting~